Keluar Dari Dunia Kpop dan Fangirl, Bisa Kok!

14.47.00

Hey yooo oneesan, apakah kamu seorang Kpop fangirl/boy? Saat kamu masuk dalam dunia Kpop yang semakin hari semakin banyak aja, sampai-sampai membuat kamu bingung pilih bias (idol) yang mana lagi. Meski orang lain menganggap bahwa wajah mereka serupa, dengan mata elang yang tajam kamu bisa membedakan mereka dan menghafal nama-nama mereka.

Menjadi seorang fan Kpop pada awalnya memang bisa buat kita merasa senang dan nggak ketinggalan trend hiburan yang lagi in di Korea. Tapi lama-lama mengapa kesenangan ini menjadi candu dan membuat kita jadi nggak bisa fokus memikirkan masa depan yang jelas?

Apakah sudah saatnya aku harus berhenti jadi Kpopers?

Berhenti jadi fangirl atau fanboy Kpop itu nggak mudah, iya nggak sih? Idol yang sudah menjadi bagian dalam hidup kita selama bertahun-tahun harus kamu tinggalin. Belum lagi kamu harus menjauh dari fandom yang sudah kamu anggap sebagai keluarga selama ini.

Meski sulit, tanpa disadari akan tiba saatnya kita mulai beranjak dewasa dan rutinitas pun mulai beralih dengan kesibukan lain. Seperti kuliah, pekerjaan, dan keluarga yang membuat kita nggak sempat lagi untuk melakukan fangirling. Di saat-saat itulah kita mulai dilema dengan beberapa keadaan yang memaksa kita untuk memilih, Kpop atau masa depan!

Kalau saat ini kamu ingin menyudahi pekerjaan sebagai fangirling tapi belum punya alasan yang kuat untuk keluar dari dunia Kpop, coba pikirkan lagi beberapa hal ini yang mungkin bisa membuat kamu “sadar” bahwa ada kehidupan lain yang harus kamu jalani.

Cintai dia yang nyata mencintaimu, bukan oppa
Untuk menjadi seorang kpopers, kamu butuh beberapa hal seperti waktu dan uang. Namun pengorbananmu tidak akan pernah ia ketahui olehnya.

Dia adalah idol, dan aku hanyalah seorang fan. Dia itu cahaya, tapi aku hanyalah salah satu dari jutaan pasir yang nggak mungkin terlihat. Aku menabung dan membelanjakan uang itu untuk membeli barang-barang mereka. Majalah, poster, pulsa internet, album, lightstick, tiket fan meeting, bahkan tiket konser yang harganya jutaan rela aku habiskan demi dia. Tak jarang bahkan aku sampai berdebat dengan orang tua karena waktuku habis untuk fangirling, buka berbagai sosmed dan memenuhi galeri dengan foto dan semua MVnya. Dari semua pengorbanan itu, dia nggak tau akan kehadiranku. Nggak akan pernah tau bahwa aku ada di dunia ini untuk menyemangatinya. Sementara itu usiaku sudah semakin menua dan aku harus mencintai orang lain, yang nyata perasaannya mencintaiku.

Melihat artis-artis Korea yang wajahnya sangat mulus dan tampan bisa membuat kita jadi menaikan standart yang terlalu tinggi untuk kriteria pria di dunia nyata. Nggak heran kalau banyak kpopers yang lebih suka menjomblo karena memilki standart terlalu tinggi. Kalau sampai saat ini kamu masih memimpikan pria setampan biasmu bisa menjadi pacar atau suami masa depanmu, maka kamu harus cepat-cepat berhenti dari mimpi itu. Cintai dia yang mencintaimu meski wajahnya tidak setampan oppa!

Bahagiakan orang tuamu dengan cita-cita yang mulia, bukan menjadi istri bias
Biasanya setelah terjebur dalam dunia kpop, cita-cita yang paling cewek dambakan adalah menikahi salah satu idolanya (biasnya). Duuhh ini cita-cita yang terlalu tinggi! Setinggi-tingginya kamu bermimpi untuk menjadi istrinya, kamu nggak akan pernah bisa meraih mimpi ini. Kenapa? Karena idolamu memiliki kriteria tersendiri dan kemungkinan jodohnya adalah orang yang cukup dekat dengan lingkungannya. So, let say bye.

Kalau kamu masih berada dalam status pelajar atau mahasiswa, cobalah ingat lagi apa cita-citamu yang menjadi dasar mengapa kamu masih belajar hingga saat ini. Fokuslah pada studimu dan kejar karirmu sebaik mungkin.

Seorang idol Kpop Kai, atau dengan nama asli Kim Jong In dalam sebuah fan meeting juga pernah mengatakan hal yang positif seperti ini,

“if you’re not good at studying, don’t even think about liking me. EXO may seem like the most important thing in the world to you right now, but in a few years, you’ll regret it. You’re going to be a 12th grader soon and it may be the most important time in your life, so focus more on your studies than us and meet us again proudly in the future.”

Tabungan untuk masa depan akan lebih berharga daripada kugunakan saat ini
Sadarlah bahwa segala pernak-pernik Kpop yang sudah kamu beli seperti tabloid, poster, march, kuota dan lain-lain itu nggak akan berguna untuk masa depan. Belum lagi kalau bias sudah promo akan comeback, uang yang sudah kamu tabung harus kamu persiapkan untuk beli album dan tiket konser. Hal inilah yang bikin banyak kpop fan jadi nggak memiliki tabungan masa depan yang jelas. Coba buka dan lihat kembali segala bentuk pernik yang masih kamu simpan, lalu simpan benda-benda itu ke tempat yang jauh dan nggak terlihat lagi.

Sikap normal orang dewasa ternyata tidak ada di dalam diriku
Habbit yang biasa dilakukan oleh kpopers adalah menyendiri dan berdiam dalam kamar. Lebih suka bermain gadget dan malas untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitar. Kpopers yang suka fangirling biasanya akan follow akun-akun yang berhubungan dengan Korea, info Korea, hingga meme tentang mereka di setiap sosmed. Jadi nggak heran kalau kamu betah dalam kamar untuk kepoin semua akun tentang mereka yang nggak pernah ada habisnya. Ditambah lagi kalau biasmu ada di dalam video baru, variety show terbaru atau dalam drama baru, kamu akan jadi histeris nggak karuan di dalam kamar sembari menonton mereka pakai laptop.

Kalau kamu udah nggak betah dengan cara hidup seperti itu, cara yang bisa kamu lakukan untuk keluar dari keadaan itu adalah dengan unfollow semua akun-akun itu dan menghapus semua MV, drama, dan variety show yang memenuhi memori HP dan laptopmu. Memang ekstrim sih, tapi cara ini akan sangat membantumu. Setelah itu keluarlah dan ngobrol dengan keluargamu, atau orang lain yang sedang berada di sisimu.

Tidak ada yang salah dari menyukai dunia Kpop, namun alangkah lebih baiknya bila kamu bisa menjalani kehidupan secara seimbang. Jadilah fangirl yang bijaksana. Semua yang harus kamu lepas mungkin akan menjadi sebuah hal yang sangat berat dan menyakitkan untukmu, apalagi ketika kamu membayangkan betapa indahnya masa-masa dari awal kamu suka dengan Kpop sampai akhirnya hari ini kamu harus putus dengan semua kenangan itu. Tapi yang namanya move on itu perlu proses. Jadi jangan pernah menyerah dan selamat berjuang!


Menjadi dirimu sendiri apa adanya itu lebih baik daripada mengikut gaya-gaya orang lain. Tul ga? Tampilkan stylemu yang berkelas dan fabulous dengan GatsuOne がつおね outfit. Buka www.gatsuone.com dan follow instagram GatsuOne がつおね untuk dapatkan promo terbaik. Cha!


You Might Also Like

19 komentar

  1. Terima kasih kak infonya mungkin bakal lebih ampuh juga kalo saranya di jadiin satu sama cara move on dari mantan.karna jadi fangril rasanya sama kaya jadi mantan makanya saya harus move on.

    BalasHapus
  2. Bismillah,harus bisa keluar dari kpop

    BalasHapus
  3. Bagus banget kak infonya, semuanya terasa banget saya alami, semoga bisa keluar, amiin, tp entah ya kak setiap saya menghapus semua file setiap liburan kampus saya download lagi, sepertinya saya belum memiliki alasan yang kuat ya..tapi tetep berusaha..teruma kasih infonya

    BalasHapus
  4. Apakah bisa ya? Hmm susah banget rasanya

    BalasHapus
  5. Emang gitu sih.. Awalnya bahagia banget nyampe waktunya ujian malah stream oppa, nilai ujian jadi jelek:) tapi ya mikir lagi gak papa ah toh gue seneng, terus makin sini makin sini makin rela korbanin segalanya buat oppa oppa itu... Sampe akhirnya gue stream lagi gue liat fansign mereka, awalnya senyum senyum lama lama nyesek:) liat mereka yang beruntung bisa ngomong bisa nyentuh bisa liat langsung bias gue:) sementara gue disini terus terusan ngayal kalo dia milik gue:) sampe akhirnya gue sadar gue rela berkorban demi mereka tapi mereka gak pernah tau gue ada, jangankan tau gue ada tau gue idup aja kayaknya kaga:) hurt:)

    Semoga bisa keluar dari zona fangirl, kpop ini ya god:)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku juga gitu, ga sadar udah megang prinsip 'bias ia mine'

      Hapus
  6. Makasih , udah 2 kali baca blog ini tapi kayaknya nggak pernah bosan.
    Bener banget mereka itu cahaya sedangkan para Fangirl yang cuma modal kuota cuma bisa apa ... Toh nyuport si idol kalau lagi ada masalah, ya kali dia tau kalau kita ada di dunia ini... That's me

    BalasHapus
  7. Iya kak aku tuh sadar klo aku sering buang waktu buat liat sosmed yaa biasalah liat updete nyh bias padahal banyak juga pekerjaan2 penting lainnya
    Aku jadi malas belajar
    Frekuensi ibadahnyh juga berkurang
    Dan sekarang aku belajar sedikit demi sedikit untuk out dari kpop

    Bagus bngt kak info nya
    Terima kasih...

    BalasHapus
  8. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  9. Semoga bisa move on dan menjadi yang lebih baik, tapi bukan 100% aku move on dari kpop. aku cuman pingin kebiasaan burukku bisa hilang, kayak sering meng-halu sampai-sampai waktu berjalan begitu cepat sebelum aku melakukan tujuan utama aku. Jadi intinya kita boleh nge-fangirl cuman harus di batas wajar.

    BalasHapus
  10. gw dah mencoba berkali kali.....yg paling sulit itu bagian stalking padahal dah unfol n Ig ku dah aku uninstall ..tapi tetep aja stalking lewat chrome ������

    BalasHapus
  11. gmna ya lingkungan pengaruh banget menurutku
    aku udah pernah unfollow member sama info²nya, udah hapus semua mv sama foto²nya udah unsubscribe semua yang bahas kpop udah keluar dari grup kpop udah di lakuin semua tapi karna lingkungan temen pada bahas kpop jadi ya keulang lagi jadi suka lagi mala hapir lebih kadang nyesel banget buang² uang sama waktu buat kpop tapi klo udah di ajak ngomong sama temen kpoper ya udah ilang rasa nyeselnya dan hp aku sekarang malah penuh quotes kpop:'
    sedih ga si udah pngen move on tapi malah di ingetin terus.

    BalasHapus
  12. jd gini aku sebenernya bukan kpopers BIM alias bias is mine cuman memang ada satu bias cowo yang aku cinta banget sm dia udh gila kali ya. nah idol ini tuh dirumorin kencan sama salah satu member girlgroup dan meskipun cuma rumor gossip issue tapi entah kenapa firasatku bilang klo mereka emg kencan beneran cuma gak gopublic. disitu aku hancur banget nangis, gak napsu makan, smpe aku kena gejala anxiety. maybe emg lebay dan kesanya immature tp khusus IDOL ini doang aku kaya gini, bias yg lain aku ttp dukung mereka pacaran. dan mulai drsini aku sadar, aku bkn siapa siapanya. tp bias ini udh kaya separuh jiwaku eakk lah ngapain jg aku kaya gini. mau smpe kapan aku gini terus? kita jg punya kehidupan pribadi gamungkin selamanya mau cinta oppa terus :") akhirnya aku putusin buat move on dan keluar dr korea pdhal aku udh jd kpopers dr kecil udah 8 tahun. semoga istiqomah wkwk maap curhat, cuma negasin klo keluar dr dunia fangirling itu perlu dan gpp kok aplg klo udh keliatan gejala toxic nya ke diri kalian. hwaiting chingudeul!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Knp persis bgt kaya aku, aku ga megang prinsip BIM tapi cuma sama 1 idol aku sayang bgt teruss ada denger berita dia kencan akhir akhir ini,aku hancur sehancur hancurnya, nangis, dan ga tau mau apa lagi. Walaupun dia sendiri blg kalo rumor kencan itu hoax tapi entah knp aku ttp percaya dan itu terus memenuhi kepalaku sampai ga semangat buat puasa. Ya aku berharap yg terbaik buat dia aja lah. Aku cuma butiran debu yg ga ada apa apa nya. FOR: JAEMIN :)

      Hapus
  13. Jujur sebenernya aku nggak rela banget buat ninggalin kpop tapi gimanapun juga masa depanku sangat penting dan aku juga nggak mau ngecewain orang tuaku nantinya.jika ada orang yang bilang "kalau cuma pengen fokus ke masa depan kan nggak harus keluar juga kan kita juga bisa dapetin keduanya." jujur aku bukan orang yang bisa fokus ke semua hal aku nggak bisa bayangin kalau seumpama aku melakukan 2 hal tersebut secara terus menerus, beberapa hari lalu aja gara gara ada rumor tentang idol ku dan ditambah aku harus hafal beberapa materi aja aku udah stres dan kepalaku jadi sering pusing maka dari itu sekarang ini aku mau hidup seimbang kaya dulu sebelum aku jadi fangirl :(

    BalasHapus

Like us on Facebook