Tentang Japanese Street Fashion di Tahun 2017, Benarkah Harajuku sudah “Mati”?
13.32.00
Dunia fashion Jepang selalu dikaitkan dengan
sebuah mode yang sangat terkenal, Harajuku! Meski fashion dunia selalu berkembang, baik dari
segi tren, merk, toko, dan orang-orang yang menyukai fashion, Harajuku masih
bisa mempertahankan gelarnya sebagai pusat tren street style Jepang di tahun
2017 ini.
Kalo dilihat memang gaya Harajuku benar-benar
mengedepankan nilai estetik seni fashion. Karena itulah Harajuku memiliki scoop
penggemarnya tersendiri. Anak-anak Harajuku umumnya berusia 16 sampai 20 tahun
yang kebanyakan adalah mahasiswa dan masih punya semangat kreatif muda. Setelah
lulus dari perguruan tinggi, ya mereka bakal kembali dengan style yang wajar
dan menghilang dari wara wiri jalanan Harajuku.
Tapi, penggemar Harajuku nampaknya nggak akan
pernah mati. Justru di tahun 2017 ini, para desainer Jepang melihat bahwa mode
Harajuku dipenuhi dengan pecinta fashion muda yang semakin kreatif dan penuh
gairah. Bahkan mereka melihat anak-anak di masa ini lebih eksperimental dan
bersemangat dari beberapa tahun ke belakang. Sebut aja koleksi Louis Vuitton
Kansai Yamamoto, Marc Jacobs yang membuat Harajuku sebagai inspirasi runway
show. Rihanna dengan Harajuku style yang terinspirasi dari Fenty dengan Puma. Serta
Pameran Comme Des Garcons di Metropolitan Museum of Art di New York.
Hal ini membuktikan para desainer mapan
tersebut telah membawa Harajuku ke tingkat yang lebih tinggi. Coba yuk kita
lihat apa aja yang sedang terjadi dengan mode Harajuku di tahun 2017 ini. Biar
nggak ketinggalan infoh!
Harajuku belum mati
Kalo diingat-ingat lagi beberapa tahun ke
belakang memang sedikit banget artikel yang membahas tentang Harajuku. Bahkan
beberapa majalah terkenal seperti CNN dan I-D Magazine banyak memposting
tentang kejatuhan mode Harajuku ini. Mereka berpendapat bahwa saat ini udah
jarang ditemui anak-anak muda yang memenuhi jalanan Harajuku untuk menampilkan
ke-harajuku-an masyarakat Jepang. Nampaknya udah jarang juga wanita Jepang yang
suka memakai jepit rambut dengan warna colorful sebagaimana yang udah menjadi
cerminan harajuku banget.
Sebenarnya Harajuku bukanlah sebuah gaya yang
spesifik mentok segitu tok aja. Banyak juga sub kultur ikonik yang lahir dari
akar Harajuku meski nggak bisa dinamakan dengan pasti. Mungkin inilah yang
menyebabkan Harajuku dikabarkan udah hampir tenggelam. Padahal komunitas
Harajuku diisi dengan pemuda penuh kreatifitas yang selalu bereksperimen dengan
mode. Mereka akan terus merasa terdorong dengan konsep-konsep baru yang
futuristic. Intinya, harajuku kini sedang mengalami perubahan ke arah yang
lebih modern dan baru, bukannya mati.
Toko Fashion Harajuku
ter-legend: Cream Soda Harajuku memasuki usia 50, dan Milk Harajuku berusia 47
Buat yang belum tau apa itu cream soda Harajuku
dan Milk Harajuku, mereka adalah dua brand terkenal Jepang yang menyediakan
semua kebutuhan gaya harajuku yang paling laris dan menjadi pusat inspirasi
Harajuku. Di tahun 2017 ini Cream Soda merayakan ulang tahunnya yang ke-lima
puluh. Cream Soda didirikan pada tahun 1967, namun pendirinya Masayuki Yamazaki
meninggal dunia pada tahun 2013. Sementara itu pada tahun 1970, Hitomi Okawa
mendirikan Milk -sebuah merek fashion proto-Lolita dan ikon Harajuku yang
kawaii-. Kebayang kan umurnya Okawa udah berapa? Namun demikian, sampai saat
ini Okawa masih menjadi perancang Milk.
Majalah untuk
komunitas Harajuku: FRUiTS berhenti membuat versi cetak
Rumor kenapa bisa dibilang “Harajuku is Dead” salah
satunya adalah karena FRUiTS – majalah fashion yang membuat "Harajuku"
terkenal di luar Jepang berhenti menerbitkan majalah cetak legendaris mereka
awal tahun ini.
Pendiri FRUiTS Shoichi Aoki telah berbagi
Harajuku street style yang kreatif dan penuh warna pada dunia sejak tahun 1996.
Sebelum munculnya blog atau medsos, FRUiTS adalah sumber inspirasi bagi
generasi desainer berpengaruh dan pemimpin kreatif di seluruh dunia.
Ketika diumumkan bahwa FRUiTS telah mencetak
majalah terakhirnya, tak sedikit yang kecewa dan sedih pasalnya FRUiTS lebih
dari sekedar tumupukan kertas majalah, tapi rekam budaya Harajuku yang dicintai
dunia. Ya, nggak bisa dipungkiri juga kalau di jamannya yang serba digital ini
bisnis majalah cetak mengalami kemunduran yang sangat pesat.
Aiba Runa - Desainer
Fashion Muda (20 Tahun) yang menjadi Ikon Harajuku terbaru
Aiba Runa adalah ikon fashion street Jepang
yang kini popularitasnya meningkat pesat selama setahun terakhir. Di tahun 2016
ia berhasil meluncurkan mereknya sendiri RRR dari program inkubasi di Vantan
(perguruan tinggi mode Tokyo). Ia juga dikenal karena medsosnya yang udah hampir mencapai 100k followers di Instagram. Dengan kepribadian yang menyenangkan dan
ketajaman bisnis, Runa telah menjadi salah satu bintang Harajuku yang sedang
naik daun.
Meski beberapa subkultur Harajuku kawaii yang
berusia puluhan tahun udah memudar, namun produsen wanita muda seperti Aiba
Runa ini bisa menjaga estetika kawaii Jepang tetap hidup dengan memanfaatkan
modernitas untuk menarik generasi saat ini.
Monaca - Harajuku
Street Fashion Circle & YouTuber
Pernah lihat grup yang satu ini? Grup / klub
mode Harajuku "Monaca" adalah ikon mode yang sangat terinspirasi dari
gaya retro yang sangat berwarna. Kebanyakan anggota Monaca adalah remaja yang
menggabungkan unsur-unsur Peco dan Aiba Runa. Dalam style-nya, mereka menunjukkan
gaya yang cheerful, kawaii vintage ke dalam penampilan ceria mereka yang
berani.
Generasi Harajuku Boys
Kalo ngomongin soal Harajuku, umumnya hanya
para gadis yang muncul di benak kita. Padahal ada juga beberapa anak laki-laki
populer di setiap generasi Harajuku meski nggak sedominan para gadisnya.
Sempat tenggelam beberapa tahun lalu, namun
kini Harajuku boys bangkit lagi dengan imej tanpa gender. Penampakan yang baru
ini ternyata membuat Harajuku boys benar-benar mencuri perhatian dunia. Peco,
si gadis Harajuku yang paling populer di tahun 2016, kini bahkan dibayangi oleh
saudaranya sendiri, Ryucheru dengan label imej imut. Dengan ini ngebuktiin
kalau imej tanpa pemisahan gender ini dapat membangkitkan kepopuleran bagi para
Harujuku boys di tahun 2017.
Harajuku akan terus bertumbuh, tentunya dengan
banyak perkembangan menarik. Kita tunggu aja gimana perkembangan mode Harajuku
50 tahun mendatang!
1 komentar
BalasHapusviagra
viagra asli
jual viagra
toko viagra
viagra original
viagra usa
viagra pfizer
obat viagra asli
obat viagra
obat kuat viagra
apotik viagra
apotik viagra asli
agen viagra
agen viagra asli
toko viagra asli
jual viagra asli
agen viagra usa
jual viagra usa
toko viagra usa
harga viagra
harga viagra asli
beli viagra
viagra original usa
viagra asli original
viagra asli pfizer
viagra asli usa
pil biru asli
viagra jakarta
viagra asli jakarta
obat kuat jakarta
obat kuat asli jakarta
harga titan gel
titan gel
titan gel asli
toko titan gel
jual titan gel
agen titan gel
titan gel jakarta
titan gel asli jakarta
titan gel rusia
harga cialis
cialis asli
obat cialis
obat kuat cialis
jual cialis
toko cialis
agen cialis
cialis england
cialis jakarta
cialis asli jakarta