Alasan Kenapa Seseorang Sering Direndahkan dan Disepelekan

14.42.00


Diremehkan adalah hal yang paling tidak diinginkan oleh siapapun. Bukan cuma nyebelin, diremehkan atau disepelekan orang lain bisa bikin mental kita jatuh berantakan. Padahal bagi kamu, mengumpulkan keberanian itu sangat sulit, namun keberanian yang udah kamu bangun mati-matian malah diruntuhkan oleh orang lain dengan mudahnya. Parahnya bukan cuma satu dua orang aja yang bersikap kayak gini ke kamu, malah orang-orang yang baru mengenal kamu pun bisa memperlakukan kamu seperti itu. Nah loh, apa mungkin ini karena kamu sendiri yang punya mental mudah diremehkan? Coba cek!

Kamu nggak bisa bilang enggak
Biasanya hal ini sering dilakukan sama orang-orang yang pikirannya positif terus sama orang lain. Meski temen-temennya itu nggak baik-baik amat sama dia, dia tetap menyayangi mereka. Kok bisa ya? Alasan paling sederhananya karena kamu ada rasa nggak enak untuk menolak. Bisa jadi karena sebelumnya mereka udah baik sama kamu. Bisa jadi juga karena kamu berpikir di masa depan kamu akan membutuhkan mereka.

Saking nggak enakannya, kamu jadi terlalu sering mengiyakan permintaan mereka. Dari sinilah mereka menganggap kamu bisa selalu diandalkan ketika diminta bantuan. Padahal sebenarnya mereka bisa melakukannya sendiri, tapi karena kamu selalu bisa dimintain tolong, mereka jadi sering minta kamu untuk mengerjakannya. Nah kan tuh, jadi mereka akan datang saat lagi ada maunya aja.

Selalu pasrah pada keputusan orang lain
Ada orang-orang yang kalo ditanya pendapat bakal menjawab, “aku ngikut aja”, “terserah aja deh”, dan akhirnya kamu jadi nggak pernah mengungkapkan keinginan kamu pada mereka. Padahal mungkin aja kamu sebenarnya nggak setuju dengan keputusan mereka, tapi kamu terlalu takut mengungkapkan perasaan.

Entah apa yang menjadi ketakutanmu, menjadi diri sendiri itu sangat penting lho! Kalau kamu ngikut apa kata orang terus, mereka akan beranggapan kalau kamu hanya ada di sana untuk mengikuti mereka aja. Semakin lama, pendapat kamu menjadi nggak penting lagi bagi mereka. Speak up lah!

Omongan dan tindakan nggak sejalan
Kalau dua poin di atas menggambarkan orang yang pendiam, di poin ini justru mengungkap kalau orang yang banyak omong juga bisa diremehkan orang lain. Istilah lainnya bisa disebut dengan NATO alias No Action Talk Only. Terlebih jika apa yang diucapkan dan perbuatan yang dilakukannya jauh banget berbeda! Misalnya kamu adalah seorang yang ahli berceramah atau berpidato tentang kebersihan lingkungan, tapi kamu sendiri adalah orang yang nggak sadar dengan lingkungan. Atau bisa aja kamu minta maaf pada pasangan kamu bahwa kamu nggak main mata dengan orang lain, tapi setelah kamu dimaafin kamu malah berulah lagi. Hmm...

Nggak bisa menyelesaikan masalah sendiri
Padahal kamu yang berbuat salah, tapi diam-diam melemparkan itu pada orang lain. Itulah salah satu contoh sosok yang pengecut dan mudah direndahkan oleh orang lain. Biasanya orang-orang ini adalah orang yang nggak pernah mau disalahin, namun juga takut menghadapi risiko. Yap! Nggak banyak memang orang yang berani mengambil risiko untuk tanggung jawab yang besar. Tapi kalau kamu terus-terusan lempar bom ke orang lain, terlebih pada orang tua kamu nggak akan pernah menjadi dewasa.

Kamu terlalu takut sendirian
Beberapa orang memang merasa hidupnya sangat hampa kalau nggak ditemenin setidaknya sama satu orang. Tapi kalau kamu sampai too much begging ke orang yang kamu ajak, itu menunjukkan kalau kamu adalah orang yang lemah dan nggak mampu hidup mandiri. Sendirian itu nggak selalu mengerikan kok *kecuali kalalu anak gadis keluar malem-malem ya*. Malah di saat itulah kamu bisa banyak merenung bahwa hidup ini indah tanpa harus menurut pada teman-teman kamu.

Kamu merasa kamu pantas direndahkan
Hello!! Apakah kamu merasa kamu kurang cantik, kurang pinter, kurang mancung, kurang putih, kurang berduit dari teman-teman kamu? Itu tandanya kamu lagi menyia-nyiakan hidup dan membiarkan orang bebas menyepelekan kamu lho! Ingatlah bahwa hidup kita itu untuk dinikmati dan disyukuri. Meski kamu merasa kamu kurang dalam hal-hal tersebut, kamu pasti punya suatu potensi lain yang lebih hebat dari mereka. Kalau kamu belum menemukan potensi kamu, itu tandanya kamu harus melepas diri dari teman-temanmu dan jangan menjadi bayangan mereka lagi.

Bangun rasa kepercayaan diri kamu sendiri dan jangan tenggelam dalam kekuranganmu. Kedengarannya memang klise, tapi kalau mindset kamu selalu berada pada kekurangan dan keterbatasan, ya udah terima aja orang lain akan terus merendahkan kamu.


See?? Nggak semua perlakuan yang kita terima adalah semata-mata karena mereka jahat, namun karena kita sendiri yang memperlakukan diri kita seperti itu. Jadi jangan salahkan orang lain ketika kamu merasa direndahkan, karena kita sendirilah yang membuka diri untuk direndahkan orang lain. Nggak mau kayak gitu terus kan? Yuk mulai hargai diri sendiri dulu, baru kamu bisa dihargai oleh orang lain. Tapi jangan lupa untuk menghargai orang lain juga hehe.. Have a great day!

You Might Also Like

1 komentar

Like us on Facebook