Mengapa Orang Jepang Suka Makan Daging dan Ikan Mentah?
10.24.00
Oneesan pastinya sudah tau dong
masyarakat Jepang dikenal dengan suka menyantap menu makanan yang mentah.
Seperti Shasimi, Basashi, Gyuu Sashi, Tora Sashi, dan masih banyak lagi menu
makanan yang tidak terdeteksi namanya. Hihi. Kebiasaan makan daging dan Ikan
mentah ini bahkan sudah menjadi tradisi semenjak nenek moyang mereka.
Tidak hanya ikan, beberapa daging
lainpun berani mereka makan dengan cara mentah! Daging-daging itu seperti
daging sapi, daging kuda, daging ayam, dan cumi-cumi. Hiii.. membayangkannya
saja udah nggak berani, bagaimana bisa mereka makan daging-daging itu secara
mentah? Daging-daging yang tidak dimasak itu bukan berarti langsung dimakan
tanpa dicuci lho. Daging-daging itu tetap dicuci bersih dan diberi sedikit cuka
atau perasan lemon.
Kebiasaan yang sangat berbeda
dengan kita ini nampaknya memang sulit untuk diterapkan di negeri kita Oneesan.
Mengapa? Simak beberapa alasannya berikut ini.
Letak Geografis yang Strategis
Jepang memiliki letak geografis
dimana terdapat pertemuan arus laut yang hangat dan dingin. Hal ini menyebabkan
Jepang memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah, termasuk juga ikan. Tak heran
banyak dari makanan mereka yang menggunakan ikan sebagai menu utamanya.
Kualitas Laut Terbaik
Pada dasarnya ikan di seluruh
dunia adalah sama, hanya saja perbedaannya adalah dimana ikan itu hidup. Berdasarkan
kondisi lautnya, ikan yang hidup di Jepang adalah ikan dengan kualitas yang
baik. Karena itulah masyarakat Jepang berani mengonsumsi ikan mentah.
Proses Sterilisasi yang Canggih
Ganasnya bakteri Salmonella yang
merebak ternyata tidak menahan orang Jepang untuk berhenti makan daging mentah.
Unggas-unggas di Jepang ternyata harus melewati tahap sterilisasi bahkan ketika
masih berbentuk telur. Ayam yang dijadikan Tori Shasi juga ditempatkan dalam
karantina dan diberi pakan khusus sehingga tidak mengandung bakteri berbahaya.
Mempertahankan Citarasa Alami
Orang Jepang juga memiliki tradisi
untuk makan dengan mempertahankan kealamian rasa yang dibawa oleh daging dan
ikan. Sehingga tradisi itu membuat mereka meminimalisir proses memasak.
Berbeda negara memang bisa
menimbulkan beberapa kebiasaan yang berbeda. Seperti cara makan makanan Jepang
ini, nampaknya sulit diterapkan dalam keseharian kita mengingat kondisi
perairan kita yang tidak sebagus di Jepang. Selain kondisi perairan, sistem purifying
air di Jepang pun lebih maju. Jika dibandingkan dengan Indonesia, daging mentah
tentu belum bisa dikonsumsi dan menjadi keseharian secara aman. Bagaimana
menurutmu?
Meski beda tradisi, fashion
Jepang yang terkenal kawaii bisa kita miliki di sini kok! Nggak percaya? Buka
www.gatsuone.com dan temukan berbagai Japan fashion essentials yang kawaiiii!
Mau dapetin banyak promo? Follow and Like instagram @gatsuone. Cha!
0 komentar