Fakta Uniknya Seragam Siswi di Jepang yang Mungkin Belum Kamu Tau
13.58.00
Melihat gaya seragam siswi
Jepang dari berbagai anime, drama dan film membuat kita terkagum-kagum dengan
selera fashion mereka yang lucu dan modis. Selalu aja ada kesan kawaii dari
seragam sekolah yang mereka kenakan. Karena gaya yang sangat kental dengan
nuansa negerinya, gaya seragam murid sekolah di Jepang ini menjadi daya tarik
tersendiri yang kuat di mata dunia.
Fakta apa saja yang melekat pada
gaya seragam siswi Jepang? Berikut ini ada beberapa fakta menarik tentang gaya
seragam sekolah di Jepang yang perlu oneesan ketahui.
Rok di atas 15cm
Di Jepang, ada beberapa sekolah
yang menuntut siswanya untuk tampil modis dan fashionable ketika mengenakan
seragam. Hal ini dimaksudkan agar penampilan mereka terlihat lebih menarik. Untuk
memakai rok seragam, mereka harus mengenakan rok mini yang tingginya 15 cm di
atas lutut. Peraturan ini terbilang ketat, karena kalau tidak ditaati maka
siswa yang bersangkutan akan dipulangkan. Demi menaati peraturan tersebut, tak
jarang para siswa di sana melipat roknya agar tampak lebih tinggi.
Seragam Se-ra Fuku yang disebut seragam pelaut
Se-ra fuku atau seragam pelaut
ini mulai digunakan sejak tahun 1921. Ide seragam ala pelaut dengan rok rempel
yang mudah tertiup angin ini sebenarnya dibuat dengan tujuan agar para siswa
perempuan nggak mengalami kesulitan saat berolahraga. Waahh, olahraga buat jadi
istrinya pelaut sepertinya.. Hihi
Blazer modis
Setelah ngetrend dengan seragam
pelaut, di pertengahan abad ke-19 mulai dibuatlah seragam baru yang lebih
modern, yakni blazer. Seragam blazer ini memperlihatkan sisi yang lebih hangat,
modis, dan berkarisma saat digunakan oleh para siswi Jepang. Jadi berkesan
lebih dewasa, ya kan?
Sweater dan Vest
Ketika bosan mengenakan blazer,
mereka bisa memakai sweater atau vest yang warnanya senada. Sayangnya hanya ada beberapa sekolah di Jepang yang
memiliki peraturan ini. Kebanyakan dari siswi ini akan memilih warna-warna
cerah dan sweet supaya penampilannya tetap kawaii dan lucu.
Seragam One Peace
Model seragam onepeace sebenarnya
adalah berbentuk dress. Biasanya seragam ini hanya dipakai oleh sekolah khusus
wanita saja, jadi nggak heran kalau kita masih jarang melihat siswi Jepang
mengenakan seragam model ini. Taukah oneesan, para otaku sangat menyukai
seragam model ini karena para siswinya akan terlihat manis ketika
mengenakannya, apalagi ditambah dengan rambut yang diikat dua.
Dasi Kupu-kupu
Nggak diwajibkan bagi siswi
Jepang untuk memakai dasi, namun tetap saja dasi banyak digunakan sebagai
pemanis ketika mengenakan seragam. Banyak motif yang diperbolehkan untuk
dipakai, bisa motif kupu-kupu dan motif bunga misalnya.
Kaus Kaki Panjang
Para siswi di sana akan
menyeimbangkan rok mereka yang pendek dengan memakai kaus kaki panjang, bahkan
sampai 10 cm di bawah lutut. Warna yang biasa digunakan adalah warna hitam atau
warna putih, tergantung dari seragam apa yang mereka kenakan setiap harinya.
Sepatu Pantopel
Para siswi Jepang diharuskan
untuk menggunakan separu indoor khusus selama jam sekolah. Jadi nggak banyak
variasi untuk sepatu yang mereka kenakan. Sepatu tersebut bermodel pantopel
dengan warna hitam.
Not just a simple Bag
Satu hal lagi yang unik dari
perlengkapan seragam untuk siswi di Jepang, yaitu tas. Kebiasaan yang dilakukan
oleh mereka adalah menempelkan segala hal yang berbau kegemarannya di tas, baik
itu pin, gantungan kunci, maupun stiker dan coretan tangan.
Itulah macam-macam seragam dan
perlengkapan yang biasa dikenakan oleh siswa wanita di Jepang. Lucu dan kawaii
kaann? Sayangnya seragam tersebut nggak bisa diterapkan di negeri kita karena
perbedaan budaya. Meski nggak bisa diterapkan sebagai seragam sekolah, kamu
masih bisa mengenakan fashion ala Jepang saat sedang berada dalam suasana
santai lho...
Mau tau outfit trendy apa yang
bisa kamu pakai ala esensi Jepang? GatsuOne menyediakan apa yang kamu inginkan!
Yuk buka www.gatsuone.com dan temukan berbagai pilihan outfitmu dengan mudah.
Follow juga instagram GatsuOne supaya nggak ketinggalan promo dan update setiap
harinya.. Cha!
0 komentar